SURABAYA – Dalam rangka meningkatkan Literasi Siswa-siswi. SMA YPPI – II Surabaya, bekerja sama dengan PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. mengadakan acara Pembekalan Literasi Financial untuk Siswa-siswi SMA YPPI – II.
Literasi finansial menjadi salah satu keterampilan penting yang harus dimiliki Siswa-siswi di era modern. Dengan pemahaman yang baik tentang keuangan, individu dapat mengelola pendapatan, mengatur pengeluaran, dan membuat keputusan investasi yang bijak.
Menurut survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat literasi finansial di Indonesia masih tergolong rendah. Data terbaru menunjukkan bahwa hanya sekitar 38% masyarakat yang memiliki pemahaman dasar mengenai keuangan. Hal ini menyebabkan banyak Siswa-siswi kesulitan dalam mengelola keuangan mereka, bahkan terjerat utang yang tidak terkendali.
Pakar ekonomi dari Universitas Indonesia, Dr. Rina Setiawan, menyatakan bahwa literasi finansial harus diajarkan sejak dini. “Banyak anak muda yang tidak memahami pentingnya menabung, investasi, dan pengelolaan keuangan yang sehat. Akibatnya, mereka lebih rentan mengalami masalah finansial di masa depan,” ujarnya.
Untuk meningkatkan literasi finansial, pemerintah dan lembaga keuangan telah mengadakan berbagai program edukasi. Salah satunya adalah kampanye “Cerdas Finansial” yang digagas oleh OJK dan beberapa bank nasional. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar mengenai pengelolaan keuangan melalui seminar, pelatihan, dan materi edukatif yang mudah diakses oleh masyarakat.
Siswa-siswi juga diimbau untuk mulai menerapkan kebiasaan finansial yang baik, seperti menyusun anggaran, mencatat pengeluaran, serta memahami pentingnya dana darurat dan investasi. Dengan meningkatnya kesadaran akan literasi finansial, diharapkan Siswa-siswi dapat mencapai kesejahteraan ekonomi yang lebih baik dan terhindar dari jerat hutang ataupun PINJOL (Pinjaman Online)




